PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus berkomitmen untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan tujuan membantu mereka bersaing di pasar global. Melalui partisipasi tujuh UMKM unggulan, Telkom ingin memperkuat daya saing dan upaya ekspor produk-produk lokal yang berkualitas.
Pengembangan UMKM tersebut diwujudkan melalui keikutsertaan mereka dalam Trade Expo Indonesia 2025 yang berlangsung dari 15 hingga 19 Oktober di Tangerang. Fokus utama Telkom adalah menciptakan peluang bagi pelaku usaha lokal agar dapat menjangkau lebih luas di pasar internasional.
Keberadaan UMKM seperti BAKERZMIX, MADEBYDE, dan Dapoer Aul menunjukkan kekayaan kreativitas Indonesia. Dengan pemberdayaan ini, diharapkan produk-produk lokal semakin dikenal dan dihargai global.
Peran Trade Expo Indonesia dalam Mendorong Ekonomi Lokal
Trade Expo Indonesia (TEI) merupakan pameran dagang terbesar di negara ini. Dalam setiap edisinya, TEI memfasilitasi pelaku usaha untuk mempromosikan produk dan memperluas jaringan bisnisnya ke pasar internasional.
Tema TEI 2025 adalah “Kemitraan Global untuk Pertumbuhan Berkelanjutan”, yang mencerminkan pentingnya kerjasama dalam meningkatkan ekonomi. Tahun ini, lebih dari 1.200 peserta pameran dengan lebih dari 30.000 pengunjung dari lebih dari 100 negara berpartisipasi, menjadikan ajang ini sangat strategis.
TEI menjadi sarana bagi pelaku usaha Indonesia untuk menjalin hubungan bisnis yang lebih luas. Hal ini akan membuka peluang ekspor yang lebih besar, terutama bagi UMKM yang berada di bawah binaan Telkom.
Strategi Telkom dalam Pembinaan UMKM
Telkom memiliki strategi pembinaan yang terstruktur untuk UMKM melalui empat tahapan: Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global. Keikutsertaan dalam TEI menjadi salah satu contoh nyata dari tahapan Go Global ini.
Hery Susanto, Senior General Manager Social Responsibility Telkom, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menunjang ekosistem ekonomi digital yang inklusif. Melalui pembinaan yang tepat, UMKM diharapkan dapat naik kelas dan bersaing di tingkat internasional.
Setiap UMKM yang berpartisipasi membawa produk unggulan yang siap diekspor. Dari makanan khas hingga kerajinan tangan, semua produk tersebut memiliki daya tarik tersendiri dan menunjukkan keberagaman budaya Indonesia.
Pencapaian UMKM dalam Trade Expo Indonesia 2025
Partisipasi UMKM binaan Telkom di TEI 2025 membuahkan hasil yang menggembirakan. Lima dari tujuh UMKM berhasil melakukan business matching dengan pembeli dari negara-negara seperti Belanda, Arab Saudi, dan Filipina.
Keberhasilan transaksi ini membuktikan bahwa produk lokal memiliki potensi besar di pasar global. Misalnya, PT Mbrebes Mili Food berhasil menandatangani kontrak senilai USD 150.000, dan Banamia Chips menerima pesanan besar dari pembeli di Pakistan.
Prestasi ini menjadi milestone penting tidak hanya bagi Telkom, tetapi juga bagi UMKM Indonesia dalam mencapai pasar lebih luas. Dengan strategi yang tepat, produk-produk ini mulai mendapatkan pengakuan di kancah internasional.
Melalui partisipasi di TEI, Telkom juga menunjukkan komitmennya terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan. Ini mencakup dukungan terhadap ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta kontribusi untuk mencapai berbagai tujuan yang ditetapkan dalam agenda global.
Inisiatif ini sejalan dengan prinsip Creating Shared Value (CSV) yang dijunjung oleh Telkom. Memberdayakan UMKM bukan hanya sekadar strategi bisnis, tetapi juga langkah nyata dalam menciptakan dampak sosial dan ekonomi yang positif bagi masyarakat.











