Hasil Pertandingan di Lapangan Pertama pada China Masters 2025
Pertandingan pertama di lapangan tersebut adalah antara pasangan Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti melawan duo asal Korea Selatan, Baek Ha Na dan Lee So Hee. Meskipun berjuang keras, pasangan Indonesia harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 12-21 dan 16-21.
Pada match selanjutnya, Jafar Hidayatullah dan Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu juga menghadapi tantangan berat melawan Mathias Christiansen dan Alexandra Boje dari Denmark. Melalui pertarungan yang sengit, mereka akhirnya kalah setelah tiga set dengan skor 24-22, 19-21, dan 14-21.
Di pertandingan ke-9, Jonatan Christie berhasil melawan Lee Chia Hao dari Chinese Taipei dalam laga yang penuh ketegangan. Ia keluar sebagai pemenang setelah tiga set dengan skor 22-20, 15-21, dan 21-15.
Pada pertandingan ke-10, Alwi Farhan bertanding melawan Lee Cheuk Yiu dari Hong Kong. Pertandingan ini menarik perhatian banyak penonton dengan strategi dan permainan yang agresif dari kedua pemain.
Catatan Penting dari Pertandingan di Lapangan Kedua
Pertandingan ke-4 di lapangan kedua menyaksikan Chico Aura Dwi Wardoyo bertanding melawan Chou Tien Chen, seorang pemain papan atas dari Chinese Taipei. Dengan usaha maksimal, Chico akhirnya kalah dalam dua set langsung dengan skor 9-21 dan 17-21.
Di pertandingan ke-13, pasangan Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri bertemu dengan duo Jepang, Kenya Mitsuhashi dan Hiroki Okamura. Pertandingan ini diharapkan menjadi titik balik bagi pasangan Indonesia untuk meraih kemenangan setelah beberapa hasil kurang memuaskan sebelumnya.
Performa Menarik di Lapangan Ketiga
Pertandingan pembuka di lapangan ketiga mempertemukan Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah melawan Hiroki Midorikawa dan Natsu Saito dari Jepang. Keduanya tampil impresif dan berhasil menang relatif mudah dengan skor 21-19 dan 21-14.
Pada pertandingan ke-8, Anthony Sinisuka Ginting terjebak dalam pertarungan ketat melawan Kenta Nishimoto. Meskipun mengerahkan semua kemampuannya, ia harus menerima kekalahan tipis di dua set, yaitu 18-21 dan 19-21.
Dalam pertandingan ke-13 di lapangan ini, Putri Kusuma Wardani bersaing melawan Pai Yu Po dari Chinese Taipei. Banyak yang berharap Putri bisa membawa pulang kemenangan dan mengukir sejarah baru bagi tim Indonesia.









